Review The Raid; Berandal



Sutradara : Gareth Evans

Produser : Ario Sagantoro, Aram Tertzakian, Nate Bolotin

Penulis Naskah : Gareth Evans 

Pemain : Iko Uwais, Tio Pakusadewo, Arifin Putra, Oka Antara, Julie Estelle, Yayan Ruhian,  Alex Abbad, Cecep Arif Rahman, Zack Lee, Matsuda Ryuhei, Endo Kenichi, Kitamura Kazuki, dll.

Genre : Aksi, Thriller

Studio : PT. Merantau Films


Dua hari kemarin nyolong-nyolong nonton The Raid 2 pas lagi KKN :D, dan sampe sekarang saya masih belum bisa move sama adegan-adegan kerennya. Rasanya masih belum puas dan pengen nonton lagi! film ini bikin saya ngerasa bersalah banget kalau gak dibikin resensinya.

Cerita.

Awal cerita mengambil setting dua jam setelah film The Raid pertama berakhir. Karena keberhasilan Rama membekuk markas mafia pengedar narkoba. Ia dijemput oleh seorang kepala polisi bagian anti korupsi bernama Bunawar untuk dimintai bantuan. Bunawar menawarinya sebuah tugas untuk menyelidiki mafia besar di jakarta dan para politisi korup yang melindungi mereka dengan cara menyamar menjadi Yuda. Ia menerima tawaran tersebut karena ingin membalaskan dendam kematian kakaknya yang dibunuh oleh Bejo, bos dari bos narkotika di film the Raid satu.

Adegan di penjara.
 Rama memulai penyamarannya dengan masuk ke sel penjara yang dihuni oleh Ucok, anak dari Bangun, yang merupakan bos mafia dari Indonesia yang menguasai daerah tersebut. Karena Rama yang telah menyelamatkan Ucok beberapa kali, ia akhirnya dimasukkan ke dalam anggota khusus tim mafia yang dipimpin ayahnya. Selain Bangun, ada juga mafia besar dari Jepang yang dipimpin oleh Goto. Mereka berdua aman memegang daerah masing-masing, sampai suatu kekacauan yang ditimbulkan oleh Ucok terjadi. 

My fav; Hammer girl and baseball bat man.
Ucok yang merasa kecewa dengan sikap ayahnya karena terlalu tunduk pada mafia asal Jepang tersebut, akhirnya bekerja sama dengan tim mafia yang dipimpin Bejo untuk menyerang anggota dari tim Goto. Bejo mengerahkan mesin pembunuh terhebatnya; si kakak beradik baseball bat man dan the hammer girl, juga The assasin. Hal tersebut membuat Bangun kecewa terhadap anaknya. Peperangan antar mafia pun terjadi. Belum lagi misi yang diemban pleh Rama semakin berat dengan adanya perpecahan kubu tersebut. Belum lagi dengan adanya campur tangan polisi. Apa yang selanjutnya terjadi pada mereka? Mari ke bioskop mumpung filmnya masih tayang. Kalo nunggu bajakannya sabar yak #Plak

Last fighting. Adu pencak silat.

Ulasan.

Puas! Ini baru nonton film Indonesia yang gak bikin rugi. Ditambah lagi durasinya yang hampir tiga jam!! Meskipun film ini masih menggunakan sutradara dari luar negeri, tapi tetap saja tak membuat nuansa Indonesianya hilang. Mungkin sutradara Indonesia masih belum mampu bekerja seperti itu kali yak, jadilah otak yang dipake masih otak luar negeri dengan pelaku, nuansa dan citarasa dalam negeri. 

Berbeda dari pendahulunya, kita nggak bakal dibikin ngos-ngosan lagi dengan adegan fight yang terus-terusan dan membabibuta. Film ini memeberikan jeda lebih bayak dengan cerita yang lebih kompleks dan detil namun tetap dengan adegan fight yang nggak kalah sadisnya dari The Raid satu. Penggunaan karakter di sini lebih matang. Terbukti dengan hadirnya karakter ikonik seperti Bejo dan tiga mesin pembunuhnya. Musiknya pun lebih beragam. Ada penggunaan musik tradisional juga yang dibikin sangat nyatu dengan adegannya. Gak maksa. Saya suka cara peleburan nuansa tradisional dan internasional di film ini.

Film ini pun kembali berpotensi untuk ditunggu sekuelnya oleh penonton (mudah-mudahan). Saya sendiri berharap hammer girl dan baseball bat man gak beneran mati biar di the raid tiga bisa muncul lagi, hahaha. Oh, iya, saya masih gak ngerti kenapa pas adegan Prakoso mati, latar belakangnya pakai salju. Dan itu ceritanya di Indonesia. Ada yang bisa menjelaskan kepada saya alesan dari pemilihan setting ini? atau latabelakang itu ceritanya Cuma sebatas bayangan? Entahlah. Pun saya ngerasa terlalu berlebihan dengan adegan fight pas di penjara. Agak kurang rasional aja. Tapi selebihnya, film ini memang memuaskan banget. Belum lagi dengan adanya beberapa twist di akhir cerita yang cukup membuat terkejut.


The complete characters

Komentar

Postingan Populer