DAY 4 Write About Someone Who Inspires You
Ah, lagi-lagi saya kebingungan. Jujur saja, saya tidak punya role model khusus yang bisa memotivasi diri saya secara terus-menerus. Tidak ada sosok tertentu yang bisa mem-boost semangat saya berkali-kali lipat. Ya ada sih. Tapi pasti berubah-ubah tergantung kondisi. Dan kalau saya jawab sosok inspiratif tersebut adalah Ibu, ah basi lah ya...
Dibanding sosok inspiratif, saya lebih suka menyebutnya sebagai sosok idola. Seperti saat saya sedang malas nulis, tentu saya akan menjadikan penulis idola sebagai bahan untuk melecut semangat. Atau saat sedang malas belajar, saya jadikan para penemu seperi Newton, Tesla dan Einstein sebagai penyemangat *ini dusta!*. Dan saat saya pengin karoke, saya teringat Josh Groban, lalu menganggap diri saya sedang menyanyi di depan panggung *ini apaan ya?*. Saat lagi malas ngajar di kelas, saya selalu ingat guru-guru kreatif yang videonya sering saya tonton di youtube.
Jadi memang tak ada sosok inspiratif yang otomatis bisa membuat gairah saya dalam hidup bangkit dalam sekejap. Ah, tapi kalau sosok yang mencuri hati dan membangkitkan jiwa labil saya, banyak. Saya sering kali jatuh cinta pada tokoh fiktif. Sejauh yang bisa saya ingat, saya sempet terinspirasi sama Lintang dalam novel Laskar pelangi. Berkat semangat belajarnya, saya sering menjadikannya pelecut semangat waktu SMA dulu. Saya sempat juga pengin secerdas, sekeren dan sekharismatik Shinichi Kudo. Saya juga pengin sesempurna Sasuke Uchiha ; keren, cerdas, dan dicintai gadis secantik Sakura dan Yamanaka Ino, meski dua-duanya sama sama galak dan suka main pukul--kan serem. Lalu.... apalagi ya... kayaknya sih banyak, cuma itu doang yang bisa saya ingat. Mungkin nanti kalau saya ingat, saya akan menambah tulisan ini. Sekian.
Dibanding sosok inspiratif, saya lebih suka menyebutnya sebagai sosok idola. Seperti saat saya sedang malas nulis, tentu saya akan menjadikan penulis idola sebagai bahan untuk melecut semangat. Atau saat sedang malas belajar, saya jadikan para penemu seperi Newton, Tesla dan Einstein sebagai penyemangat *ini dusta!*. Dan saat saya pengin karoke, saya teringat Josh Groban, lalu menganggap diri saya sedang menyanyi di depan panggung *ini apaan ya?*. Saat lagi malas ngajar di kelas, saya selalu ingat guru-guru kreatif yang videonya sering saya tonton di youtube.
Jadi memang tak ada sosok inspiratif yang otomatis bisa membuat gairah saya dalam hidup bangkit dalam sekejap. Ah, tapi kalau sosok yang mencuri hati dan membangkitkan jiwa labil saya, banyak. Saya sering kali jatuh cinta pada tokoh fiktif. Sejauh yang bisa saya ingat, saya sempet terinspirasi sama Lintang dalam novel Laskar pelangi. Berkat semangat belajarnya, saya sering menjadikannya pelecut semangat waktu SMA dulu. Saya sempat juga pengin secerdas, sekeren dan sekharismatik Shinichi Kudo. Saya juga pengin sesempurna Sasuke Uchiha ; keren, cerdas, dan dicintai gadis secantik Sakura dan Yamanaka Ino, meski dua-duanya sama sama galak dan suka main pukul--kan serem. Lalu.... apalagi ya... kayaknya sih banyak, cuma itu doang yang bisa saya ingat. Mungkin nanti kalau saya ingat, saya akan menambah tulisan ini. Sekian.
Suram banget njir :'))
BalasHapuskontennya mirip lagiiii... siyaaaaaaal
BalasHapus