Day 30 Closure
![]() |
Source : here |
And yes, it's a wrap guyyssss... It's a wrraaaaap!!!!
Oh no, no.... this would be a new beginning! A new spirit! Kalau kata tansis yang juga kata research yang dia baca mah, setidaknya butuh 20 - 30 hari untuk mulai membentuk kebiasaan baru. Dan mungkin tujuan 30 days writing challenge ini memang baik, karena setelah dipaksa menulis selama 30 hari (well, dalam kasusku bukan lagi 30 hari sebab sudah semingguan terlambat) kita akan sudah mulai terbiasa (contoh penggunaan past future perfect tense dalam bahasa indonesia) dengan kebiasaan ini. Dan memang, kekuatan untuk memaksa diri itu sungguh ajaib. Blog saya yang hanya menghasilkan dua biji tulisan tidak penting di tahun 2016, akhirnya bisa menghasilkan 30 tulisan--yang tidak penting juga!--hanya dalam satu bulan lebih di awal tahun. Sungguh pencapaian receh yang membanggakan.
Sejak pertama challenge ini dimulai oleh TanYen, diikuti oleh Tansis, saya tidak berniat sama sekali untuk ikutan. Tapi karena kemudian Fea dan Juga Furqon (kandas sebelum di tengah jalan) ikutan, dan diam-diam saya baca postingan Day 1 mereka, saya pun jadi tertarik. Dan daripada mempostingnya di facebook atau ikutan challenge serupa di instagram, saya lebih memilihnya di blog, sebab ini kesempatan saya untuk kembali aktif menulis di blog, dan juga kesempatan untuk menulis tentang tema terkait dengan hati-hati dan sedikit lebih serius (kalau temanya serius). Dan omong-omong soal tema serius, saya cukup kesusahan untuk memulai tulisan di tema, 'Something I Struggle With', 'Something I Feel Strongly About,' dan juga '3 Lesson You Want Your Kid Learn'. Tapi berkat beberapa kali colong-colong di tulisan Tansis yang sudah start lebih dulu, saya pun jadi tercerahkan.
Dan lalu, ada tema yang sehenarnya tidak ingin saya tulis. Yes that letter stuff! Awalnya saya pun seperti Fea, ingin menulis a letter to my self in the future. Tapi karena tulisan Tansis teramat manis dan syahdu dan juga sedikit mengiris, saya jadi stuck dan nggak bisa mikir. Then I had to write that letter at the end!
Terus, favorit saya aadalah saat tema - tema ngelist lagu dan film. Ah itu mah tinggal merem. And, overall, saya harus berterimakasih pada challenge ini sebab saya memiliki kesempatan untuk membaca tulisan jujur dari teman-teman seperjuangan *halah*. Ah, mungkin saya nanti akan merindukan kegiatan menulis challenge dan saling berkomentar receh ini.
PS : Bye Fea... saya finish lebih dulu.
Eh endingnya ya, plis. XD Tp challenge ini emg sialan bikin curcolnya ya. Bzzzt. *pdhl emg pengen curcol xp
BalasHapusPokoknya selamaaat...mari menikmati recehan ini sambil ngumpulin recehan2 berikutnya... Wkwkwk
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusnulis receh-receh gini seru ya... apalagi featuringnya sama tante-tante. jadi mau nyampah juga paling ga, ada kualitasnya. #heh
BalasHapusgue masih 4 hari lagi dan stuck! bhahahhaa